By admin :strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5230702/original/097524900_1748005888-ahmet-kurt-CT56JZmzx3U-unsplash.jpg)
Liputan6.com, Jakarta – Gaya hidup serba cepat di kota besar tak hanya membuat perempuan kelelahan secara fisik, tetapi juga diam-diam menggerus keseimbangan mental mereka. Duduk terlalu lama, stres pekerjaan, dan pola makan tinggi makanan olahan menjadi penyebab utama tubuh perempuan urban kian kehilangan keselarasan alaminya.
Program Body Posture Detox Massage & Pilates mengajak perempuan untuk kembali mendengar tubuhnya. Di tengah tuntutan modern dan tekanan sosial, merawat diri bukan lagi bentuk kemewahan egois, melainkan kebutuhan esensial untuk bertahan dengan bahagia dan sehat.
“Kehidupan modern memberikan dampak luar biasa pada tubuh wanita, mulai dari bahu membungkuk karena pekerjaan di depan komputer hingga masalah pencernaan akibat stres dan makanan olahan,” ujar lifestyle & wellness coach Lisa Zen Purba, di Jakarta, Selasa (20/5).
Keseimbangan Fisik dan Psikis
Program Body Posture Detox dirancang bukan sekadar untuk menghilangkan pegal atau memperbaiki postur. Ini merupakan perwujudan filosofi keseimbangan fisik, emosi, dan internal, yang terwujud dalam tiga elemen utama:
Pijat Detoks Limfatik Khusus: Teknik yang menargetkan sistem limfatik guna membantu proses pengeluaran racun, mengurangi inflamasi, dan memperlancar sirkulasi serta daya tahan tubuh.
Pilates Flow & Stretch: Latihan gerak lembut dan terstruktur yang memperkuat otot inti, memperbaiki postur, sekaligus mendorong kelancaran peredaran darah dan getah bening.
Perencanaan Nutrisi Seimbang: Panduan anti-inflamasi untuk mendukung proses detoks alami tubuh melalui pola makan yang sadar dan penuh perhatian.
Detoksifikasi Tubuh dan Pikiran, Bukan Sekadar Relaksasi
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5230703/original/080266800_1748005889-WhatsApp_Image_2025-05-23_at_16.29.08.jpeg)
… Selengkapnya
Menurut Lisa, pendekatan ini masuk ke dalam konsep integrative health medicine yang berkembang luas di Amerika Serikat.
“Saya belajar tentang six pillars of health di Harvard—yang paling dasar adalah stress management, sleep, dan social interaction,” ujar pemilik Amarta Detox.
Diketahui, Lisa saat ini tengah menempuh pelatihan lanjutan di bidang lifestyle and wellness coaching dari Harvard, dan membawa pulang pemahaman mendalam tentang makna kesehatan yang berkelanjutan.
“Kalau tujuan kita hanya kurangi kalori atau nge-gym untuk six-pack, itu tidak cukup. Banyak yang sudah makan sehat dan rajin olahraga, tapi tetap tidak seimbang karena tidak mindful.”
Sistem Limfatik: Penjaga Senyap Kesehatan Perempuan
Salah satu sorotan utama dalam program ini adalah pentingnya sistem limfatik, bagian tubuh yang kerap diabaikan.
“Getah bening kita itu bekerja seperti pembuluh darah,” jelas Lisa. “Kalau cairan tubuh tidak mengalir dengan baik, itu akan menumpuk dan menjadi racun. Harus dijaga agar tetap mengalir melalui gerak tubuh dan pernapasan.”
Drainase limfatik, menurut Lisa, berkaitan erat dengan kesehatan mental. Studi terbaru juga mulai menemukan keterkaitan antara stagnasi limfatik dan gangguan suasana hati. Gerakan ringan seperti pilates dan pijat detoks tak hanya membuat tubuh terasa lebih ringan, tapi juga mampu mengurangi rasa cemas dan meningkatkan kejernihan mental.
“Saya percaya bahwa tubuh perempuan punya bahasa sendiri. Kalau kita bisa mendengarkannya dengan gerakan dan perawatan yang tepat, tubuh akan mulai menyembuhkan dirinya sendiri.”
“Kita ini bukan diciptakan untuk diam. Bergerak itu kehidupan. Saat kita bergerak, aliran tubuh mengalir, pikiran lebih jernih, dan hidup terasa lebih utuh,” tutupnya.